Sahabat Terkasih

Sahabat terkasih...
Apa kabar...
Aku hanya mengirimkan catatan untuk mengatakan padamu betapa aku mempedulikanmu.
Aku melihatmu kemarin ketika kau berbicara dengan temanmu...
Aku menunggu sepanjang hari, berharap kau akan berbicara denganku juga.
Aku memberikanmu matahari terbenam yang menyenangkan untuk menutup harimu, dan untuk mengistirahatkanmu...
Aku menunggu, tapi kau tak pernah bicara padaku.
Itu menyakitkan aku, tapi aku tetap mengasihimu, karna kamu adalah sahabatku...
Aku melihat kau tidur semalam, dan rindu untuk menyentuh keningmu, aku melimpahkan sinar rembulan di wajahmu.
Aku terus berharap dan menunggu kau ingat akan diriku...
Aku mempunyai banyak hadiah untukmu.
Kau bangun dan bergegas untuk melakukan aktivitasmu, air mataku di dalam hujan.
Jika saja kau mau mendengarkan aku, aku menyayangimu...
Aku mencoba mengatakannya lewat langit biru dan di kesunyian malam.
Aku memberikan lagu pada burung-burung untuk dinyanyikan padamu.
Tanyalah aku...
Bicaralah padaku...
Tolong jangan lupakan aku...
Banyak sekali yang ingin ku bagi padamu, aku tak ingin mengganggumu lebih jauh.
Itu keputusanmu, aku telah memilihmu dan aku akan menunggu...

Sahabatmu...

"Yesus"