Monday, February 15, 2010

Analisa Total Cost of Ownership (TCO)


Total cost of ownership (TCO) menurut Wikipedia adalah estimasi finansial yang dirancang untuk membantu konsumen dan para manajer untuk memperkirakan biaya langsung dan tidak langsung yang berkaitan dengan software dan hardware. TCO adalah metrik yang berguna untuk menangkap biaya keputusan TI dari waktu ke waktu. Biaya perangkat lunak awal membuat hanya 7 persen dari total biaya kepemilikan. Staf-biaya pengelolaan dan pemeliharaan sistem TI-account untuk 60 persen dari TCO. Downtime adalah 15 persen dari TCO.
Kedua daerah biaya adalah kontributor terbesar TCO selama tiga tahun. Bersama-sama, biaya pengelolaan dan pemeliharaan yang berkelanjutan, serta downtime, biasanya mewakili 75 persen atau lebih dari biaya total kepemilikan. Untuk berhasil mengurangi TCO, fokus pada sistem meningkatkan pengelolaan dengan menggunakan alat manajemen yang matang dan proses yang konsisten, dan dengan memiliki sumber daya terlatih.


Kelebihan TCO

• Memperhitungkan bukan hanya investasi awal saja, tetapi semua biaya lain termasuk biaya tersembunyi yang berkaitan dengan penggunaan selanjutnya dari sebuah aset
• Mempertimbangkan biaya yang benar dari sebuah aktivitas bukan hanya biaya yang dianggarkan secara eksternal untuk aktivitas tersebut
• Memberikan kerangka yang ajeg dan sistematis dalam membandingkan alternatif aset, melakukan negosiasi, dan mengurangi biaya
• Membangun cara standar untuk melacak dan membandingkan biaya kepemilikan aset setiap waktu
• Mendidik dan meningkatkan kesadarantentang biaya keseluruhan dari kepemilikan aset, Menunjukkan bahwa biaya pengadaan awal adalah relatif bagian kecil dari biaya total kepemilikan


Analisis TCO berasal dari Group Gartner tahun 1987 dan terus dikembangkan. Idealnya penilaian TCO selain mengandung biaya pembelian, juga semua aspek dalam penggunaan dan perawatan suatu peralatan atau System. Meliputi:
- Biaya Pelatihan untuk petugas support.
- Biaya pelatihan untuk user
- Biaya yang terjadi jika terjadi kerusakan (terencana atau tidak terencana).
- Insiden yang mengurangi kinerja (misal: user menunggu selama ada perbaikan)
- Biaya jika ada masalah keamanan (reputasi dan pemulihannya)
- Biaya persiapan bencana dan pemulihannya.
- Ruangan
- Listrik
- Biaya pengembangan
- Biaya test infrastruktur IT
- Quality Assurance
- Boot image control
- Penanganan sampah elektronik
- Penonaktifan sistem / peralatan


 MS Office 2007
Microsoft Office 2007 merupakan pengembangan dari Microsoft Office 2003 yang sudah teruji kemampuan dan kehandalannya sebagai aplikasi perkantoran yang tidak ada duanya. Penampilan Office 2007 sungguh diluar dugaan, pada versi terbarunya ini Microsoft merobak total dan tidak sedikitpun menyisakan penampilan Office yang ada pada versi sebelumnya. Semua tampilannya hampir tidak mencerminkan Microsoft Office yang penuh dengan menu dan sub menu yang merepotkan. Memang perintah-perintah yang ada di di Office 2002 maupun di Office 2003 masih bisa digunakan. Namun kali ini Microsoft  merobak total dan kalau kita ingat hampir sama ketika Microsoft merobak total Windows 3.1 dan Windows 3.11 ke Windows 95 dan Windows NT.
Menurut Junita Leeman, Marketing Manager Microsoft Office Indonesia "Microsoft Office 2007 hadir dengan fasiltas yang disebut dengan Ribbon. Ribbon ini dimaksudkan untuk memudahkan pengguna menggunakan semua features yang ada di Office 2007 dengan one klik hingga waktu pengerjaan bisa dihemat dengan sangat berarti, demikian Junita menjelasakan salah satu kelebihan Microsoft Office 2007 yang akan diluncurkan tanggal 7 Desember 2006, yang secara general akan lounching tanggal 14 Februari 2007". Sedangkan di US sendiri rencananya awal tahun 2007", katanya.
Perubahan yang cukup signifikan dari Office 2007 ini antara lain User Interface. Coba perhatikan perubahan ini terlihat pada Word, Excel, dan PowerPoint. Pada aplikasi ini nyaris tidak terlihat menu-menu seperti versi sebelumnya. Di sini semua menu diganti dengan penampilan ikon yang inopatif dan informatif.
Dengan sedikit menu dan nyaris tidak terlihat sub menu ini akan memudahkan bagi pemakai. Beberapa Interface yang ada di Office 2007 yang dirombak secara total antara lain tombol-tombol menu, sehingga menu yang terdapat pada Office 2007 lebih transparan dan teratur sehingga mudah penggunaannya.
Menu dropdown yang ada pada versi sebelumnya kini hampir  tidak ada, pada menu home misalnya, terdapat pilihan Clipboard, Font, Paragraph, Styles, dan Editing. Sedangkan untuk pilihan-pilihan yang tersedia berbentuk horizontal dan menggabungkan teks dan icon sehingga sangat mudah dan tidak perlu masuk dari menu ke sub menu.
Pada versi lama Menu File merupakan menu awal yang sangat berguna untuk melakukan setting awal, seperti untuk menentukan ukuran kertas, menyimpan file, mencetak file dan sebagainya. Pada Office 2007 menu tersebut berubah total. Menu File pada sebelumnya kini hadir dengan sebuah ikon lingkaran dengan logo Office yang terletak di pojok kiri atas. Ketika pemakai mengkliki ikon tersebut akan tampak pilihan-pilihan New, Open, Convert, Save, Save As, dan lain-lain.
Perubahan menu ini berlaku untuk semua keluarga Microsoft Office 2007. Jadi kalau Anda sudah membuka Microsoft Word 2007, maka ketika masuk ke aplikasi lainnya menu yang ditampilkan relatif hampir sama. Dengan demikian pemakai tidak akan kerepotan karena semua pilihan sudah bisa digunakan tanpa harus tersesat.

OpenOffice. Org versi 3
OpenOffice atau lebih 
dikenal OpenOffice.org   
adalah sebuah paket 
aplikasi perkantoran yang
komponen–komponen  
pengolah kata (word
bersifat Open Source. Paket 
tersebut termasuk  
Processor), lembar kerja 
(Spreadsheet), presentasi,  
ilutrasi vector, dan gudang  
OpenOffice.org hadir 
data (Database).  
Microsoft Office, OpenOffice.org dapat dijalankan dalam berbagai  
Platform, termasuk Windows, Solaris, Linux, dan Mac OS X.
sebagai saingan bagi  

OpenOffice.org mendukung standar dokumen terbuka untuk pertukaran  
data, dan dapat digunakan tanpa biaya.  
OpenOffice.org dibuat berdasarkan code6 dari Star Office7, sebuah
Office Suite yang dikembangkan oleh Star Division dan diakusisi oleh   
Sun Microsistems8 pada Agustus 1999. Code asal dari suite ini dilepas  
sebagai proyek sumber terbuka pada Juli 2000, dengan tujuan  
obrak dominasi pasar dari Microsoft Office dengan menyediakan  
pilihan yang berbiaya rendah, berkualitas tinggi, dan terbuka. Code asal  
untuk suite aplikasi ini tersedia dibawah dua lisensi perangkat lunak.

OpenOffice.org adalah free/open source software. Artinya, source code OpenOffice.org tersedia dan bisa dimanfaatkan dengan sangat fleksibel (sesuai lisensi GNU LGPL). Dari sisi lisensi, ini artinya pengguna tidak perlu mengeluarkan sepeser uangpun untuk membeli lisensi penggunaan. Pengguna mungkin perlu mengeluarkan sedikit uang untuk membeli buku panduan atau media instalasi OpenOffice.org. 

Dengan menggunakan OpenOffice.org, kita tetap bisa membuka dan menyimpan dokumen-dokumen yang dihasilkan dari Microsoft Office. Tidak masalah. Kompatibilitas dengan MS Office memang tidak sempurna tapi pastinya, sudah sangat baik dan semakin dikembangkan.
Tidak hanya itu, OpenOffice.org juga bisa membuka dan menyimpan dokumen dari banyak paket office lain. Sebut saja WordPerfect, Lotus dan AutoCAD. Dengan menggunakan OpenOffice.org, Anda bisa bekerja dengan banyak format dokumen.

Sebagai paket Office yang semakin populer, OpenOffice.org menawarkan sejumlah kelebihan, baik dari sisi lisensi ataupun teknis. Apa saja kelebihan OpenOffice.org dibanding Microsoft Office?

Sebagai paket Office yang semakin populer, OpenOffice.org menawarkan sejumlah kelebihan, baik dari sisi lisensi ataupun teknis. Apa saja kelebihan OpenOffice.org dibanding Microsoft Office?

BOLEH dikatakan, hampir tidak ada pengguna komputer aktif yang tidak mengenal paket office Microsoft Office. Sebagian pengguna komputer bahkan tidak bisa bekerja produktif tanpa produk tersebut. Sudah bertahun-tahun lamanya, Microsoft Office menguasai pasar. Pengguna semakin termanjakan dan tergantung. Harga lisensi penggunaan MS Office memang cukup berpotensi membuat “jantungan”. Harga satu paket lengkap bahkan bisa lebih mahal dari hardware komputer yang cukup baru.

Sayangnya, sebagian besar pengguna hanya menggunakan fungsionalitas word processing (Word) atau presentation (PowerPoint). Hanya sebagian yang menggunakan spreadsheet (Excel) ataupun database (Access). Dan, hebatnya, dari satu versi ke versi lain, pengguna secara pintar (teknikal ataupun non-teknikal) digiring untuk upgrade dan dalam kurun waktu lama, proses ini berubah menjadi ketergantungan.

Untungnya, sekarang kita memiliki salah satu alternatif, yang turut muncul bersama gerakan free/open source software. Nama paket Office tersebut adalah OpenOffice.org, yang juga populer disebut sebagai ooo (atau oo.o) yang dikembangkan oleh Sun Microsystems.

Dari sisi fitur, harus diakui ooo belum bisa dibandingkan dengan Microsoft Office. Namun, sebagian besar pengguna toh hanya membutuhkan sebagian kecil fungsionalitas, yang sudah dipenuhi dengan baik oleh OpenOffice.org. OpenOffice.org datang dengan semua komponen Office yang dibutuhkan untuk bekerja sehari-hari:

·         Word processing (Writer)
·         Spreadsheet (Calc)
·         Presentation (Impress)
·         Database (Base)
·         Drawing/Graphics (Draw)
·         Formula/Math (Math)
·         Macro
·         dan lain sebagainya

Google Docs
Inilah tutorial yang akan menjadi solusi bagi anda yang ingin menggunakan aplikasi pengolah kata layaknya Ms.Office secara gratis. Anda Menyebutnya Google Docs,Tampilannya berbasis Web, dengan apliasi ini anda dapat membuat dokumen baru, seperti doc, xls, dan bisa juga file odt, ods, rtf, csv, ppt, dan html. Tentu ini jauh lebih komplit karena file berektensi odt itu hanya dimiliki oleh open office.
Tampilannya mirip dengan MS. Office 2003, sehingga akan dengan mudah menjalankannya.
Fitur yang tidak dimiliki oleh aplikasi lain adalah fitur kolaborasi, fitur ini bisa langsung anda gunakan degan memberi cek di depan nama file, lalu klik tombol share di atasnya. sebuah boks akan menawarkan berbagai pilihan akan muncul, tersedia opsi "as collaborator" yang akan membuka akses baca tulis dokumen utuk orang-orang terpilih, sementara fungsi as viewer hanya akan memberikan akses baca saja.
Selain itu, OpenOffice.org juga  
datang dengan help yang lengkap,  
walaupun penyusunannya terkesan  
sedikit aneh dan membingungkan. Anda  
masih dapat menemukan komponen 
OpenOffice.org lain seperti Math,  
Drawing, dan HTML Editor.  
Penggunaan format internal. Open-   
Office.org lebih disarankan. Walaupun 
Anda dapat menyimpan ke format  
eksternal, namun akan lebih baik  
apabila pengguna menyimpan dengan 
format internal OpenOffice.org.  
Penyesuaian penggunaan istilah pada  
OpenOffice.org yang tidak sama  
dengan Microsoft Office. Hal ini  
lumrah karena tidak semua orang 
setuju dengan istilah yang sama. 
Pada saat transisi, perhatikanlah agar  
pengguna OpenOffice.org dapat  
mencari ekivalensi untuk istilah yang  
digunakan di Microsoft Office.

Sebagai contoh, pada versi-versi  
awal, istilah Mail Merge di Word  
lebih dikenal dengan Form Letter.  
Baru pada saat-saat terakhirlah istilah  
Mail Merge digunakan. Pada Calc 
misalnya, apabila Excel  
menggunakan Pivot Point, maka Calc  
menggunakan Datapilot. 
OpenOffice.org menggunakan  
format standar XML untuk dokumen  
dan pertukaran data. Anda tidak perlu 
khawatir untuk hal tersebut karena  
XML adalah format terbuka yang mulai  
diadopsi secara meluas. Pokoknya,  
dengan OpenOffice.org, document  
processing Anda aman.


Anda juga dapat mengirimkan undangan untuk mengakses dokumen dengan mengetikan alamat-alamat email yang akan diberi hak akses. alamat e-mail yang dimasukan harus merupakan e-mail Google atau email lain yang sudah tergabung dengan google.
Dalam undangan juga anda diperbolehkan untuk mengatur agar fitur kolaborasi dapat diakses oleh banyak pengguna dari satu mailing list ataupun memungkinkan pengguna yang anda undang mengundang orang lain. nantinya, bila undangan dibuka, penerima undangan akan meneriam sebuah link yang isinya dokumen yang anda bagi pakaikan. selanjurnya ia harus login dengan akun Googlenya untuk mengedit dokumen tersebut.
 

Untuk memudahkan dalam berkolaborasi , saat mengedit dokumen akan muncul jendela chat di layar spreadsheet dan fitur revisi dokumen akan mencatat "siapa mengganti apa" dan kapan".
Salah satu kelebihann lain adalah anda dapat mempublikasikan isi dokumen ke web ataupun blog hanya dengan dua kali klik More actions>Publish dan dokumen pun langsung dibagi pakaikan ke dunia maya. (Sumber : Majalah Info Komputer:April 2009)
Alamat Situs Google Docs :
 
http://www.google.com/docs

Total cost of downtime
Dengan melakukan perpindahan, mau  
tidak mau kita harus menghadapi apa  
yang disebut sebagai downtime—saat  
ketika sistem tidak dapat melayani  
kebutuhan kita. Hal ini tentu saja
membebankan biaya yang relatif cukup 
besar. 
Cobalah 
melakukan beberapa langkah berikut ini:
~Lakukan migrasi untuk aplikasi  
dengan kompatibilitas penuh, seperti 
openoffice.org.
~Lakukan migrasi untuk infrastruktur  
dan teknologi standar yang telah 
didukung baik oleh Linux.
~Lakukan sistem paralel untuk migrasi 
data.  
Apabila dirasa sistem baru dapat  
diandalkan, maka sistem lama tetap  
dipertahankan dalam kondisi berjalan  
untuk berfungsi sebagai back-up.
~Lakukan tindakan jaga-jaga selama 
beberapa waktu tertentu

Apabila migrasi dilakukan pada
sistem yang tidak harus melayani 24  
jam sehari dan 7 hari seminggu, maka  
biaya downtime dapat dikatakan relatif  
kecil, apabila aplikasi dengan 
kompatibilitas penuh atau sebagian serta 
migrasi data telah dilakukan  
sebelumnya, tentunya dalam sistem  
paralel.  
Selain downtime untuk sistem, 
hitung juga downtime untuk sumber 
daya manusia. Apabila karyawan yang  
biasanya menggunakan Windows  
dipaksa menggunakan Linux, maka  
terkadang ada unsur kecanggungan atau  
resistensi berlebih. Hal ini dibebankan 
sebagai biaya.


Total cost of software
Ini adalah biaya kepemilikan yang  sangat signifikan. Komponen biaya ini 
masih dibagi lagi menjadi beberapa  
bagian seperti pada tabel 1.  
Dengan demikian, proyeksi biaya  
untuk dukungan sistem hanya berkisar  
antara Rp3-4 juta rupiah per bulan.  
Sampai kapanpun, Anda tidak perlu  
mengeluarkan biaya untuk upgrade.  
Sistem Anda akan berjalan dengan 
damai. Hati pun tenang. Perusahaan  
yang baik tidak akan membuat Anda  
tergantung selamanya. Anda selalu dapat 
menyewa konsultan lain yang Anda 
inginkan atau memanfaatkan training 
yang tersedia untuk lebih mandiri. 


Total cost of hardware
Berbeda dengan halnya sistem operasi 
lain, Linux dapat memanfaatkan 
hardware-hardware lama yang sudah 
tidak terpakai di sistem operasi lain. Hal 
ini merupakan suatu keunggulan besar. 
Untuk biaya hardware, Anda perlu  
memperhatikan biaya awal pembelian  
dan umur hidup hardware. Carilah 
perbandingan yang paling optimal.


Total cost of personnel
Umumnya, yang satu ini merupakan biaya gaji administrator sistem. Untuk
saat ini, kisaran umum untuk administrator menengah adalah Rp2,5–3 juta rupiah per bulan (sudah merupakan gaji yang sangat tinggi). Tidak perlu
memiliki banyak administrator sistem. Untuk sistem dengan workstation
maksimal 25 buah, administrator sistem yang diperlukan cukup satu saja.
Bebankan saja selebihnya secara outsourcing kepada konsultan Anda.
Dengan demikian, Anda hanya akan menghabiskan biaya kurang lebihsebesar Rp30 juta per tahun.


Berdasarkan TCO tersebut mana software yang akan anda gunakan dalam kehidupan saya sebagai mahasiswa FE UAJY adalah MS Office 2007 karena memiliki banyak fitur yang dibutuhkan dan mudah digunakan digunakan. Selain itu  MS Office 2007 dapat di akses ke bahasa pemrograman contohnya visual basic. Buku panduan cara penggunaan pun mudah didapat di hampir semua toko buku.

SUMBER :
http://images.google.co.id/images?hl=id&source=hp&q=open%20office&um=1&ie=UTF-8&sa=N&tab=wi
http://free.vlsm.org/v21/InfoLinux2003/PDF-LINUX-1103/34_Utama_11.pdf
http://www.kulonprogokab.go.id/forum/index.php?topic=152.135
http://netindonesia.net/blogs/tutang/archive/2007/01/24/Fitur-Baru-Microsoft-Office-2007.aspx

No comments: